Hai sobat blog…
Adakah dari kamu yang memelihara ikan cupang? Yap, ikan
hias yang satu ini memang menjadi salah satu hewan peliharaan yang digemari oleh
banyak orang.
Ada banyak hal yang membuat orang tertarik untuk memelihara
ikan hias ini, mulai dari keindahan bentuk, warna dan cara merawatnya yang
tergolong mudah.
Eits! Meskipun mudah, ternyata ada beberapa cara
perawatan yang kurang tepat sehingga membuat sirip dan ekor ikan cupangmu
rusak. Padahal, poin utama dalam memelihara ikan cupang adalah keindahan sirip
dan ekor ikan cupang itu sendiri.
Nah, daripada bingung, yuk simak beberapa cara merawat
ikan cupang yang baik dan benar di bawah ini!
Cara Merawat Ikan Cupang Agar Sirip dan Ekornya Tetap Indah
1. Mengganti air dua hari sekali
Kebersihan dan kesehatan air akuarium adalah hal penting dan
utama untuk menjaga keindahan ikan cupang.
Maka dari itu, jangan lupa untuk mengganti ganti air akuarium
tempat ikan cupangmu hidup. Disarankan untuk menganti airnya sebanyak dua hari
sekali.
2. Memindahkan ikan cupang tanpa disentuh
Seperti yang kita ketahui, ikan cupang memiliki bentuk
fisik yang rentan dan mudah rusak. Jadi, pastikan agar kamu tidak menyentuhnya
apalagi saat sedang menguras air dalam akuariumnya.
Memindahkan ikan cupang bersamaan dengan sedikit air akan
lebih baik dibandingkan memindahkan ikan cupang dengan tangan ataupun jaring.
Hal ini untuk mengurangi risiko sirip atau ekor yang rusak atau patah saat tersentuh.
3. Direkomendasikan memberi pakan hidup dibanding kering
Dengan apakah kamu biasanya memberi makan ikan cupangmu? Apakan
dengan pelet? Jika ya kamu sebaiknya beralih ke pakan hidup seperti jentik
nyamuk, ulat, cacing, atau kutu air. Hal ini dijamin akan lebih baik untuk
kesehatan ikan cupangmu.
4. Memfasilitasi dengan ketapang kering sebagai antibiotik di dalam air
Jika kamu memiliki hewan peliharaan, kamu tentu harus
merawatnya serta memfasilitasi hewan tersebut. Seperti ikan cupang, kamu
sebaiknya melengkapi akuariumnya dengan ketapang kering sebagai antibiotik alami
di dalam air.
Jika sirip atau ekor ikan cupang terluka, maka ketapang ini
akan bertugas untuk mengoptimalkan ph air sehingga membuat ikan mu lebih cepat
sembuh.
5. Rutin memberi garam khusus ikan hias
Seperti manusia, ikan cupang juga tentunya membutuhkan
garam. Namun garam yang dipakai disini bukanlah garam dapur yang kamu pakai
memasak.
Garam ini adalah garam yang dibuat khusus untuk ikan hias
yang berfungsi untuk menyeimbangkan osmosis dalam tubuh ikan cupang. Garam ini juga
mampu membantu penyembuhan luka dan menstabilkan metabolisme tubuh ikan
cupangmu.
Namun ingat, jangan banyak banyak yah! Kamu
cukup menaburkan garam sebanyak 0,1% dari keseluruhan air dalam akuarium.
6. Berikan metil biru saat ikan terluka
Seperti yang dibahas saat ini, kita difokuskan untuk
menjaga dan merawat agar sirip dan ekor ikan cupang tetap indah. Nah, jika
suatu saat sirip dan ekor ikan cupangmu patah, jangan panik! Sebab, kamu bisa
membantu proses penumbuhan kembali ekor atau sirip ikan cupangmu jadi lebih
cepat. Dengan cara apa?
Yap, dengan cara memberikan metil biru secukupnya pada
air akuarium. Hasilnya, proses pemulihan ikan cupangmu bisa berlangsung lebih
cepat bahkan kurang dari satu minggu tergantung dari tingkat kerusakannya.
7. Rutin jemur ikan cupang
Terakhir, untuk menjaga keindahan sirip dan ekor ikan
cupang, kamu bisa merawatnya dengan cara rutin menjemurnya.
Aktivitas ini bertujuan agar ikan lebih segar sekaligus
membunuh bakteri dan jamur yang ada di kulit dan wadahnya. Ikan cupang harus
dijemur pada pukul 08.00 hingga 10.00 pagi selama 15-30 menit saja.
Namun, jangan jemur ikan cupang terlalu sering, cukup
sesekali saja. Pengecualian untuk ikan cupang yang warna kulitnya didominasi
oleh warna hitam. Kamu tidak perlu menjemur jenis ikan cupang ini karena dia
bisa panik dan stres ketika dijemur.
Jika ikan cupang tampak panik ketika dijemur, maka cepat
pindahkan ke tempat yang teduh hingga dia merasa nyaman kembali.
Nah, itulah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk merawat
ikan cupang agar sirip dan ekornya tetap indah. Selamat mencoba!
Komentar
Posting Komentar